--> Ruang Antusias: ICT | Ruang Belajar
Tampilkan postingan dengan label ICT. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label ICT. Tampilkan semua postingan

Senin, 11 November 2024

POV Peserta Pelatihan Training of Trainers - Women ICT Frontier Initiative (WIFI) DX: Empowering Women Entrepreneurs through Digital Transformation

POV Peserta Pelatihan Training of Trainers - Women ICT Frontier Initiative (WIFI) DX: Empowering Women Entrepreneurs through Digital Transformation


Mengikuti pelatihan Training of Trainers - Women ICT Frontier Initiative (WIFI) DX: Empowering Women Entrepreneurs through Digital Transformation adalah pengalaman yang sangat berharga bagi saya. Pelatihan ini dirancang untuk membantu para pengusaha perempuan agar lebih siap menghadapi era digital, khususnya dalam mengembangkan bisnis melalui teknologi. 

Pelatihan ini dimulai dengan penjelasan mengenai pentingnya perspektif strategis dalam transformasi digital. Saya mendapat banyak wawasan dari pemaparan Dr. Nusirwan, yang menjelaskan betapa pentingnya pengusaha perempuan memahami dan mengadopsi digitalisasi dalam usaha mereka agar dapat berkembang lebih jauh. Di sesi lain, saya juga terinspirasi oleh Mr. Kiyoung Ko dari UN-APCICT, yang mendorong para pengusaha perempuan untuk memaksimalkan peluang bisnis digital. Beliau optimis dengan potensi UMKM perempuan di Indonesia dan mengungkapkan bahwa ada target untuk memberdayakan 25.000 UMKM perempuan ke depan. Semangat ini sangat terasa, dan itu membuat saya ingin lebih aktif berkontribusi pada transformasi digital di kalangan pengusaha perempuan.

Dalam pelatihan yang berlangsung selama tiga hari, saya belajar melalui tiga modul utama yang sangat relevan untuk perkembangan usaha digital. Modul pertama berfokus pada pemberdayaan digital, khususnya bagi pengusaha perempuan. Kami belajar cara memanfaatkan teknologi untuk mendukung bisnis, termasuk pemahaman dasar tentang digitalisasi dan strategi implementasinya. Di modul kedua, saya mendalami perdagangan elektronik dan pemasaran digital. Ini memberi saya pemahaman yang lebih tajam tentang bagaimana melakukan pemasaran di era digital, memanfaatkan media sosial dan platform e-commerce untuk menjangkau lebih banyak pelanggan. Modul terakhir, tentang kepercayaan dan keamanan dalam penggunaan teknologi, membuka mata saya tentang pentingnya keamanan digital, yang tak kalah pentingnya dari sisi teknis atau pemasaran.

Setiap sesi dibawakan oleh para ahli yang sangat berpengalaman. Kami dibimbing oleh master trainer dari UN-APCICT, termasuk Koh Yoet Siang, Bu Nuraizah Baharin, dan Prof Yudho Giri Sucahyo, yang menjelaskan setiap modul dengan cara yang mudah dipahami. Saya merasa setiap materi yang diberikan membuka pemahaman saya sedikit demi sedikit, sehingga konsep yang tadinya tampak rumit bisa saya pahami dengan baik. 

Tidak hanya dari materi, saya juga belajar dari interaksi dengan peserta lainnya. Kami adalah 98 peserta dari berbagai mitra dan unit pelatihan, dan setiap diskusi menjadi ajang berbagi pengalaman yang sangat inspiratif. Ada peserta yang sudah mengelola usaha bertahun-tahun, ada pula yang baru memulai, tetapi semua memiliki semangat untuk maju. Ini membuat saya semakin yakin bahwa perempuan Indonesia punya potensi luar biasa untuk berkembang dalam bisnis digital.

Banyak pelajaran berharga yang saya dapatkan dari pelatihan ini, terutama dalam hal perspektif baru tentang bagaimana bisnis perempuan bisa semakin maju dengan transformasi digital. Pelatihan ini memberi saya kepercayaan diri untuk membantu mengedukasi lebih banyak pengusaha perempuan tentang potensi bisnis digital, sekaligus memotivasi diri saya untuk terus belajar dan berkembang di bidang ini.